Saya duduk sendiri di pojok ruangan yang kecil ini. Di depan ada sepasang kekasih yang bergaya ala anak band. Sebelah kiri saya di Smoking Area sana, ada dua orang mahasiswi yang sedang sibuk memberi makan musang yang dibawanya. Di sebelah mahasiswi tersebut ada sekelompok anak muda yang sedang asik ngobrol. Di depan para anak muda tersebut ada sekelompok bapak dan ibu-ibu yang asik dengan puntung rokoknya masing-masing. Barusan saja, ada tiga orang remaja yang stylish banget duduk di samping kumpulan bapak bapak dan ibu ibu tadi. Dan disebelah kanan saya, para pegawai J Co sedang asik melayani pelanggan.
Ditemani musik klasik yang dimainkan pihak J Co sesekali saya membaca buku Epid karena memang Senin nanti Saya UAS. Namun sesekali saya kembali mencurahkan perhatian ke laptop dengan tweetdeck menyala.
Di pojok sini, Saya bisa memerhatikan seluruh isi ruangan. Beginilah yang saya suka ketika kepala sedang banyak pikiran, duduk sendiri, berfikir tenang, dan memperhatikan aktivitas-aktivitas orang. Sedikit memberi pencerahan.
Namun panggilan untuk belajar sangat mendesak. Tapi tunggu dulu, sayang sekali, di luar sana masih hujan, membuat saya malas untuk beranjak dari sofa kecil yang empuk ini. Dan itu berarti Saya masih akan berada disini, dipojok ini, sendiri, beberapa waktu kedepan lagi.
No comments:
Post a Comment